Headlines News :
Home » » Oposisi Mesir tuding Mursi curang

Oposisi Mesir tuding Mursi curang

Written By Unknown on Rabu, 19 Desember 2012 | 09.14

Oposisi Mesir tuding Mursi curang


Oposisi Mesir tuding Mursi curang

Kelompok oposisi berpengaruh di Mesir, Barisan Penyelamatan Nasional, kemarin menuding Presiden Muhammad Mursi dan Ikhwanul Muslimin berbuat curang dalam pelaksanaan referendum putaran pertama.

Organisasi dipimpin Muhammad al-Baradei ini meminta penyelidikan terhadap empat ribu dugaan kecurangan dalam jajak pendapat terhadap rancangan konstitusi itu. Dalam pernyataan tertulis, mereka menyebut pemerintah melanggar aturan dan menekan para pemilih agar menyokong draf undang-undang dasar itu, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Ahad (16/12).

Kelompok pendukung Presiden Mesir Muhammad Mursi, Ikhwanul Muslimin, dan beberapa media besar mengatakan hasil penghitungan suara diperoleh keduanya justru menunjukkan 60 persen suara mendukung rancangan undang-undang dasar itu. Namun, kelompok oposisi berkukuh penghitungan awal memperlihatkan 66 persen suara menolak rancangan konstitusi itu. Referendum putaran kedua akan digelar Sabtu pekan ini.

Barisan Penyelamatan Nasional menegaskan mereka tidak akan menerima hasil tak resmi. "Negara terbelah, kecurangan mencolok, jumlah suara masuk rendah, kekecewaan terhadap kelompok Islam meningkat, buta huruf tetap masalah utama," tulis Baradei dalam akun Twitternya.

Kekerasan sebelum dan selepas pelaksanaan referendum meletup di Ibu Kota Kairo dan Alexandria. Kelompok liberal dan Kristen memboikot pemungutan suara karena mereka menuding rancangan konstitusi itu mengabaikan hak-hak kelompok minoritas.

Kecemasan serupa juga dilontarkan organisasi pemantau hak asasi internasional, ketua Dewan hak Asasi Perserikatan Bangsa-Bangsa, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.

Konflik antara pemerintah dan kaum pembangkang sudah meledak selama tiga pekan terakhir. Kisruh muncul setelah Mursi mengeluarkan dekrit yang memberikan pula dia kekuasaan legislatif dan yudikatif. Perpecahan kian meruncing lantaran Mursi ngotot melaksanakan referendum atas rancangan undang-undang dasar baru disusun oleh kelompok Islam yang dominan di parlemen.
Sumber : Merdeka.com
Share this post :

Posting Komentar

Silahkan Anda Komentar yang Positif Dan Banyak.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. INGIN TAU - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger